Kita pasti setuju bahwa anjing adalah hewan yang cerdas. Mereka mampu memahami perintah sederhana dan mengikutinya dengan baik. Kalau begitu, kira-kira bisa ga ya pemahaman bahasa yang dimiliki anjing digunakan untuk berkomunikasi dengan manusia?
Pertanyaan inilah yang dipikirkan oleh Christina Hunger, seorang ahli patologi wicara dan bahasa di San Diego, California. Ia menangani anak-anak berumur 1-2 tahun yang memiliki masalah dalam berbahasa. Untuk memudahkan proses belajar, Hunger menggunakan sebuah alat bantu.
Hunger memiliki seekor anak anjing berusia dua bulan, campuran ras catahoula dan blue heeler, yang bernama Stella. Karena penasaran, Hunger melatih Stella dengan alat bantu yang sama seperti yang ia terapkan untuk pasiennya.
Bentuk dan cara kerja alat ini cukup sederhana. Hunger membuat semacam papan dengan tombol yang bertuliskan satu kata, seperti “Outside”, “Eat”, “Play”, “Come”, “Bye”, dan “I love you”.
Hunger akan menekan tombol yang sesuai dengan perkataan dan perilakunya. Contoh, ia akan menekan “outside” saat mengatakan atau membuka pintu. Dan Stella selalu memperhatikan hal itu.
Baca juga: Nakal Sih, Tapi Gemesin Banget!
Setelah beberapa minggu, Stella dapat menekan tombol “outside” kapanpun ia ingin pergi keluar. Perlahan-lahan, jumlah kata pun ditambah. Hunger juga sangat sabar dan konsisten dalam mengajari Stella.
Tidak perlu waktu lama untuk Stella akhirnya bisa mengombinasikan beberapa kata yang berbeda dan membuat satu frase yang sesuai. Contohnya, Stella menekan tombol “eat” pukul 3 sore. Ketika Hunger tidak memberi respon sesuai yang diinginkan, Stella pun kembali menekan tombol “Love you no” lalu keluar ruangan. Artinya, Stella menanggapi respon pawrentnya yang menolak memberinya makanan dengan, “Aku ga suka kamu.” Hebat banget, kan?
Semua kemajuan tersebut didokumentasikan Hunger dalam akun instagram. Yuk, cek 10 momen yang menunjukkan betapa cerdasnya Stella berikut ini!
1. Mengekspresikan beberapa kata berbeda untuk mengungkapkan satu pikiran yang sama
Ketika Stella ingin keluar, ia akan mengungkapkannya dengan berbagai cara. Mulai dari “Ingin Keluar”, “Pergi Keluar”, “Bermain di Luar”, “Keluar Sekarang”, sampai yang paling menakjubkan “Stella, bye”.
2. Merengek minta main ke taman
Bayangkan seorang anak kecil merengek terus karena ingin sesuatu. Stella pun melakukan yang sama, dan dengan menggunakan alat pembicara, ia mengatakan “Bermain-main di taman”.
3. Memberi tahu bahwa ia sudah selesai melakukan sesuatu
Setelah dilatih untuk menekan “Lihat Ke Luar Jendela” dan “Lihat Sekeliling Apartemen” sembari melakukan gerakan yang tepat, Stella lalu menekan “Sudah Selesai” untuk memberi tahu bahwa ia sudah selesai melakukan suatu perintah dan siap melanjutkan aktivitas yang lain (“Bermain ke Taman” adalah pilihannya!).
4. “Sini DONG dan elus-elus aku!”
Stella bisa menerjemahkan bahasa tubuh menjadi suatu kata. Saat ia ingin dibelai dan menunjukkannya dengan gestur khas tetapi Hunger tidak langsung menurutinya, Stella menekan tombol “Stella, Stella” dan mengulangi gestur yang sama. Hal ini tentu saja membutuhkan kemampuan kognitif yang tinggi!
5. Memahami Istilah kebiasaan sehari hari
Sama seperti anjing lainnya, Stella melakukan kegiatan berdasarkan rutinitas yang biasa dilakukan. Di sore hari, ia terbiasa bermain di pantai atau taman, setelah itu berlanjut ke makan malam. Ternyata, Stella juga memerhatikan Hunger yang selalu menata kembali bola mainan ke atas kulkas, meletakkan sepatu yang kotor di tempatnya, dan menyiapkan makan malam Stella.
Suatu hari, Hunger meletakkan bola di atas lantai. Stella yang menyadari bahwa itu bukan bagian dari kebiasaan, langsung menekan tombol “Now ball. Ball now. No.” sambil menatap bola dan Hunger bergantian seolah berkata “Taruh bolanya di tempat biasa, bola itu tidak seharusnya berada di sini”. Setelah bola dipindahkan ke tempat penyimpanan biasanya, Stella pun menekan “Eat” seolah mengingatkan Hunger bahwa sekarang adalah waktunya makan malam.
6. Mengucapkan “jangan pergi” ketika Hunger akan berangkat kerja
7. empat kata sekaligus dalam 1 frasa!
Pawrent mana yang tidak bahagia ketika melihat anjingnya bisa berkata “Park, Love You, Come, Outside!” atau kalau diterjemahkan ke dalam bahasa yang lebih natural “ayo, pergi ke taman sekarang, aku cinta kamu!”
8. lima kata untuk mengekspresikan 3 keinginan sekaligus!
“Water good. No eat. Play!”
Jika diterjemahkan, Stella berkata “Berenang sangat menyenangkan. Berhenti menyiapkan makan. Ayo kita main lagi!”
9. “Stella baik-baik saja, bisakah kita kembali bermain?”
10. Ketika katakutan dengan sebuah paket dan ingin melindungi pawrent-nya
Sekarang kamu sudah tahu kan gimana cerdasnya Stella? Tertarik untuk melatih anjingmu supaya bisa berkomunikasi dengan kata-kata juga?
Penulis: Hilaria Arum
Editor: Bolu Bubu
💖
Bolu Bubu adalah startup digital media yang mempublikasikan video menginspirasi, menyentuh dan menghibur tentang hewan peliharaan untuk menciptakan perspektif positif di masyarakat akan dunia fauna.
Klik di sini 
untuk subscribe channel Bolu Bubu.
Jangan lupa follow dan like Bolu Bubu di social media ya!
