Bayi Anjing Laut yang Menjadi Korban Perburuan Liar Kini telah Dilepaskan Kembali ke Alam Liar

Anjing laut adalah salah satu spesies yang sering menjadi target perburuan liar. Mereka diburu untuk diambil kulit dan dagingnya. Meski telah mendapat kecaman dari seluruh dunia, sayangnya praktik ini masih terjadi hingga hari ini.

Simak juga: Anjing Laut Ini Tak Lagi Kesepian Sejak Dikunjungi oleh Anjing

Pada bulan Februari 2019 lalu, para polisi di Cina menemukan 100 bayi anjing laut di sebuah peternakan terpencil di kota Dalian. Menurut penuturan Humane Society International kepada BBC, mereka diburu dari alam liar untuk dijual ke tempat-tempat komersial.

bayi anjing laut yang menjadi korban perburuan liar — Kondisi bayi anjing laut saat ditemukan
Foto: Dalian Police/Press Office of Dalian Government

Saat ditemukan, kondisi mereka sangat kurus dan lemah. Penyebabnya adalah karena mereka telah ditangkap sejak usia yang sangat muda dan tidak mendapatkan asupan nutrisi yang memadai. Keadaan yang menyedihkan ini mengakibatkan dari 100 ekor yang ditemukan, hanya 61 yang berhasil diselamatkan. Meski sudah mengerahkan segala kemampuan untuk membuat mereka kembali pulih, namun 39 ekor lainnya tidak dapat bertahan hidup.

Bayi anjing laut yang selamat tersebut kemudian diberi perawatan medis yang memadai. Setelah kondisinya dinyatakan sehat, mereka pun dilepaskan kembali ke habitat aslinya.

melepas anjing laut ke alam bebas — Proses melepaskan kembali anjing laut yang telah sehat
Foto: Daily Mail

anjing laut di laut — Ekspresi gembira ketika akhirnya kembali berada di laut lepas
Foto: Daily Mail

Simak juga: Diselamatkan dari Jaring Nelayan, Penyu Hijau Ini Mengeluarkan Kotoran Berupa Sampah Plastik

Lalu, bagaimana kalau mereka kembali diburu?

Supaya tidak lagi menjadi korban perburuan liar, tubuh anjing laut ini dipasang GPS terlebih dahulu sebelum diliarkan. Sehingga lokasi keberadaan mereka dapat dilacak secara akurat.

Pemasangan GPS ini merupakan upaya yang sangat penting. Hampir setiap negara memang memiliki undang-undang yang melarang aktivitas perburuan liar. Namun, para pemburu seringkali berhasil menemukan celah supaya tetap dapat melakukan aksi kejam ini. Harapannya, penggunaan GPS dapat mencegah sekaligus memungkinkan polisi bergerak cepat ketika perburuan kembali terjadi.

bayi anjing laut di dalam kandang — Sebelum dilepaskan, tubuh mereka ditanam GPS
Foto: Daily Mail

Penulis : Hilaria Arum
Editor : Glen Susanto

💖

Bolu Bubu adalah startup digital media yang mempublikasikan video menginspirasi, menyentuh dan menghibur tentang hewan peliharaan untuk menciptakan perspektif positif di masyarakat akan dunia fauna.

Klik di sini untuk subscribe channel Bolu Bubu.