Kita pasti sering mendengar kabar tentang spesies yang masuk dalam daftar hewan terancam punah. Karena tidak tertangani dengan baik, beberapa diantara mereka pun akhirnya benar-benar punah. Itulah sebabnya mengapa para ahli memasukan hewan terancam punah tersebut ke pusat konservasi. Tetapi, tahukah kamu kalau parameter kepunahan hewan ternyata tidak hanya diukur dari jumlah individu yang masih hidup?
Simak juga: Membangkitkan Hewan yang Sudah Punah: Apakah Diperlukan dan Bijak untuk Dilakukan?
Setiap spesies yang hidup di dalam suatu ekosistem memiliki peran masing-masing yang sama pentingnya. Contohnya, lebah membantu penyerbukan bunga. Sedangkan burung membantu meregenerasi hutan dari biji buah-buahan yang keluar bersama kotoran sisa makanan. Biji ini apabila tertimbun tanah, maka akan tumbuh pohon-pohon membuat hutan semakin rimbun.
Menurut U.S. Endangered Species Act, hewan yang dianggap telah pulih dari ancaman kepunahan adalah ketika mereka mampu kembali menjalankan fungsinya di alam bebas. Secara umum, kemampuan tersebut memang dipengaruhi oleh jumlah individu yang hidup di alam. Tetapi, ada pula hewan yang terbukti berhasil dilestarikan dan jumlahnya meningkat secara pesat, namun tetap masuk dalam kategori ‘punah secara ekosistem’. Contohnya yaitu bison amerika.

Simak juga: Berkat Diego, Spesies Kura-Kura Raksasa Ini Berhasil Selamat dari Kepunahan
Bison amerika ini hidup di Great Plains, suatu dataran gersang berpasir dan berbatu yang berada di Amerika Serikat. Secara alamiah, bison memiliki peran untuk menyeimbangkan kondisi alam dengan cara membantu penyebaran benih tumbuhan. Ketika sedang berburu, bison yang mampu berlari dengan sangat cepat tanpa sadar membuat benih-benih tumbuhan yang ada di sekitarnya ikut tertiup angin. Hasilnya, benih tersebut dapat tersebar di tanah yang subur.
Namun setelah bison berhasil mengalami peningkatan jumlah, hewan ini justru tak lagi menjalankan fungsinya untuk ekosistem seperti sedia kala. Alasannya karena proses pengembangbiakan mereka hanya dilakukan untuk kepentingan komersial saja. Sehingga dari sudut pandang alam, hewan ini tetap dianggap ‘punah’.
Tidak semua hewan yang terancam punah memiliki akhir seperti bison. Burung osprey atau elang tiram adalah salah satu hewan yang proses konservasinya dianggap sangat sukses.

Simak juga: Mengasuh Anak Zebra dengan Pakaian Motif Zebra, Seperti Apa Kisahnya?
Akibat penggunaan insektisida yang berlebihan, polusi yang semakin tebal, dan perburuan liar yang tak terkontrol, populasi mereka semakin menurun jumlahnya. Namun, saat ini jumlah individu burung osprey yang bertahan hidup telah bertambah secara signifikan. Mereka pun kembali dilepaskan ke alam liar dan menjalankan fungsinya dengan baik di ekosistem.
Penulis: Hilaria Arum
Editor: Glen Susanto
Video Editor: Gerry Intan Darajati
💖
Bolu Bubu adalah startup digital media yang mempublikasikan video menginspirasi, menyentuh dan menghibur tentang hewan peliharaan untuk menciptakan perspektif positif di masyarakat akan dunia fauna.
Klik di sini untuk subscribe channel Bolu Bubu.
Jangan lupa follow dan like Bolu Bubu di social media ya!