Pernahkah kamu melihat video menghangatkan hati tentang seseorang yang memberikan hadiah berupa anak anjing kepada orang yang dianggap spesial? Atau mungkin kamu sendiri pernah menyaksikannya secara langsung? Sepintas, ide tersebut mungkin terlihat brilian dan menyenangkan. Terlebih lagi ketika kado spesial tersebut disambut dengan senyum dan tawa bahagia penerimanya. Namun faktanya, banyak kasus di mana hal ini justru berakhir bencana bagi sang anabul.
Simak juga: 12 Tahun Dikurung di Dalam Kandang, Belle Akhirnya Diselamatkan
Melihara hewan adalah keputusan besar yang membutuhkan komitmen serius dari pemiliknya. “Seekor anjing atau kucing akan bersamamu selama 10 tahun atau lebih, jadi pastikan kamu telah siap dengan komitmen tersebut”, ucap Stacey DiNuzzo, direktur komunikasi Pasado’s Safe Haven kepada People. Para relawan di institusi yang menyediakan suaka untuk hewan yang membutuhkan ini sering menangani kasus penelantaran hewan setelah periode liburan, terutama ketika pemiliknya sudah merasa bosan dengan hewan yang diterimanya sebagai hadiah.
Simak juga: Berharap Dapat Diadopsi Bersama, Dua Anjing Ini Menunjukkan Kelucuannya dengan Memakai Piyama!
Karena alasan itu lah, organisasi yang berlokasi di Sultan, Washington ini memberi edukasi untuk tidak memberikan hadiah berupa hewan peliharaan tanpa mengetahui secara pasti apakah sang penerima sanggup merawatnya dalam jangka panjang. Terlebih lagi ketika hewan tersebut didapatkan dengan cara membeli dari breeder, maka hal tersebut sama saja mendukung industri yang terbukti sangat tidak berpihak pada kesejahteraan hewan.
“Jangan pernah membeli dari toko hewan peliharaan”
Stacey DiNuzzo
Apabila memang ingin memelihara hewan, DiNuzzo menyarankan untuk mendapatkannya dengan cara mengadopsi di shelter. “Adopsi dari shelter lokal, dan kalau kamu pernah memiliki pengalaman memelihara anjing dan kucing sebelumnya, pertimbangkan untuk mengadopsi mereka yang lebih tua. Hewan peliharaan tua umumnya membutuhkan waktu dan perhatian yang lebih sedikit dibandingkan dengan anak anjing atau anak kucing!”.
Penulis : Hilaria Arum
Editor : Glen Susanto
💖
Bolu Bubu adalah startup digital media yang mempublikasikan video menginspirasi, menyentuh dan menghibur tentang hewan peliharaan untuk menciptakan perspektif positif di masyarakat akan dunia fauna.
Klik di sini 
untuk subscribe channel Bolu Bubu.
Jangan lupa follow dan like Bolu Bubu di social media ya!
