Semua hewan, termasuk anjing tua sekalipun, layak menikmati suasana rumah yang hangat untuk menghabiskan sisa waktu mereka. Prinsip inilah yang diamini oleh Valerie Reid yang memberikan rumah terakhir yang penuh cinta bagi anjing-anjing tua.
Perempuan asal Hermitage, Missouri, AS ini terinspirasi untuk merawat anjing senior setelah pengalaman pribadi membuka matanya terhadap masalah yang dihadapi hewan peliharaan di usia lanjut.
Dilansir dari SWNS, dia berusaha menemukan rumah bagi anjing tua doberman milik ayahnya yang tengah mengidap kanker. Di sisi lain, ia tidak bisa memelihara anjing itu karena dia sudah memiliki hewan lain dan menemukan bahwa tidak ada shelter yang dapat menampungnya.
“Kami mencari tempat penampungan di mana-mana yang dapat membantu. Namun karena usianya, tidak ada yang mau menampungnya,” ungkap Valerie.
Akhirnya, dia berhasil menemukan rumah asuh untuk doberman itu, yaitu sebuah peternakan yang secara khusus merawat anjing-anjing senior. Tempat tersebut menjadi akhir bahagia bagi anjing itu, yang hidup dengan damai selama satu setengah tahun dalam perawatan mereka sebelum akhirnya mati. Pengalaman ini terbukti menginspirasi Valerie.
Simak juga: Riset: Anjing Lebih Ekspresif Ketika Ada Seseorang yang Melihat Mereka
“Saya mulai berpikir apa yang terjadi pada anjing senior, yang (di masa mudanya) pernah menjadi peliharaan kesayangan seseorang. Mata saya terbuka melihat betapa banyak anjing di luar sana yang membutuhkan bantuan. Ini benar-benar merupakan segmen yang terlupakan dari dunia penyelamatan.”
Pada tahun 2017, Valerie dan suaminya, Josh, mendirikan tempat penampungan nirlaba khusus untuk anjing senior yang diberi nama Whispering Willows Senior Dog Sanctuary. Mereka membeli rumah seluas 3.000 kaki persegi di Hermitage, ruang yang cukup untuk puluhan anjing untuk menghabiskan hari-hari terakhir mereka dengan nyaman dan damai. Banyak di antara anjing yang dirawat memiliki riwayat penyiksaan dan penelantaran.
“Kami menerima anjing berusia 12 tahun ke atas. Terkadang mereka datang kepada kami karena membutuhkan tempat untuk berbaring dan meninggal,” ungkapnya kepada Ozark First.
Simak juga: Bagaimana Domestikasi Memengaruhi Kognisi Anjing?
Misi utama Valerie adalah memberi mereka perasaan aman dan tenang untuk menghabiskan hari-hari terakhir mereka. “Begitu mereka datang, mereka tidak harus pergi. Ini adalah rumah mereka selamanya, jadi mereka tidak akan mengalami trauma lain atau kehilangan lagi. Ketika mereka datang, mereka tahu bahwa mereka aman.”
Kini, tempat perawatan tersebut memiliki 17 staf yang bekerja penuh waktu untuk merawat anjing-anjing, dan mereka sekarang menampung 80 anjing sekaligus. Karena usia anjing yang ditampung tak lagi muda, kematian adalah hal yang sering terjadi. Rata-rata, setiap minggunya ada sekitar lima anjing yang meninggal setiap minggu.
“Visi kami adalah membantu orang-orang mempersiapkan akhir hayat, tidak ada dari kita yang bisa menjamin hari esok,” ungkapnya kepada SWNS. Kami bisa merawat anjing senior kami dalam kenyamanan dan cinta. Ya, itu menyakitkan tetapi merupakan suatu kehormatan untuk mencintai dan merawat mereka.”
Simak juga: Tim Dokter Hewan di Singapura Menggunakan Sumpit Bambu untuk Memasang Implan Bulu Bagi Burung yang Terluka
Penulis : Hilaria Arum
Editor : Bolu Bubu
💖
Bolu Bubu adalah startup digital media yang mempublikasikan video menginspirasi, menyentuh dan menghibur tentang hewan peliharaan untuk menciptakan perspektif positif di masyarakat akan dunia fauna.
Klik di sini 
untuk subscribe channel Bolu Bubu.
Jangan lupa follow dan like Bolu Bubu di social media ya!
