Setelah sekian lama digaungkan oleh para aktivis kesejahteraan hewan, kini semakin banyak perusahaan yang berkomitmen untuk tidak melibatkan hewan dalam proses produksinya. Seperti yang kita ketahui, banyak perusahaan menggunakan hewan sebagai subjek uji coba laboratorium untuk memastikan keamanan produk sebelum sampai ke tangan pembeli. Bahkan, beberapa brand ternama secara terang-terangan mengeksploitasi hewan dengan cara mengambil bulunya untuk digunakan sebagai material utama produk mereka.
Simak juga: Menyelamatkan Anjing yang Menjadi Korban Uji Coba di Laboratorium, Mampukah Ia Pulih dari Trauma?
Salah satu brand terkemuka di dunia, Sephora, belum lama ini membuat pernyataan yang disambut positif oleh publik di seluruh dunia. Kini, mereka tak lagi menggunakan bulu asli hewan mink atau cerpelai sebagai bahan pembuat bulu mata palsu. Sebagai gantinya, Sephora hanya menggunakan bulu sintetis saja.
Kebijakan ini dibuat setelah PETA (People for the Ethical Treatment of Animals) menganggap bahwa Sephora mendukung kekejaman yang terjadi di dalam industri peternakan. Alasannya karena mink yang mereka gunakan adalah hasil dari ternak hewan yang tidak manusiawi.
Umumnya, bulu hewan asli yang digunakan oleh perusahaan kosmetik berasal dari peternakan bulu. Mink yang ditempatkan di kandang besi yang sempit dan tidak layak, akan mudah merasa stres hingga memengaruhi kesehatan fisik mereka. Bahkan, beberapa peternak memilih untuk membunuh mink sebelum diambil bulunya dengan cara memasukkan mereka ke dalam tabung berisi gas yang mematikan. Oleh karena itu, tak mengherankan apabila PETA mengecam keras setiap pelaku industri yang masih mengeksploitasi hewan demi keuntungan finansial semata.
Dengan keputusan yang diambil oleh Sephora tersebut, harapannya dapat menginspirasi perusahaan lain untuk mengambil kebijakan serupa. Tak hanya industri kosmetik, namun juga perusahaan pakaian yang menjual mantel yang terbuat dari bulu asli.

Foto: Andrea Piacquadio
Penulis : Hilaria Arum
Editor : Glen Susanto
💖
Bolu Bubu adalah startup digital media yang mempublikasikan video menginspirasi, menyentuh dan menghibur tentang hewan peliharaan untuk menciptakan perspektif positif di masyarakat akan dunia fauna.
Klik di sini untuk subscribe channel Bolu Bubu.
Jangan lupa follow dan like Bolu Bubu di social media ya!